“Jadi minggu depan saya sudah mulai bisa bekerja di sini?”

“Bisa”.

Sebuah balasan whatsapp singkat dari seorang wanita yang merupakan salah satu pemimpin tertinggi di perusahaan ini membuat saya tersenyum kecil, sambil berusaha menahan degup jantung yang tiba-tiba berdetak lebih kencang.

———

Saya sering mendengar perkataan, pintar-pintarlah dalam memilih pekerjaan, karena kita akan menghabiskan sebagian besar waktu kita di sana.

Saya sama sekali tidak bisa membantah pernyataan itu.

Memutuskan bekerja apa dan di mana, sama artinya dengan memilih bagaimana kita akan menghabiskan 8-10 jam waktu kita setiap hari.

Dimulai dari pembicaraan singkat di atas, kurang lebih 2 tahun lalu, saya bergabung dengan Ceritera, dan saya tidak pernah menyangka, itu akan menjadi salah satu keputusan terbaik yang pernah saya buat dalam hidup saya.

Orang mengenal Ceritera sebagai sebuah agency iklan yang memproduksi video dan foto untuk brand. Tidak salah memang, tapi sesungguhnya kami jauh lebih dari itu.

Ceritera, lebih dari sebuah tempat bekerja, adalah sebidang tanah yang subur untuk setiap benih-benih potensi yang ada di setiap kami tumbuh. Di sini, setiap potensi kami dipupuk, disiram, dipangkas, untuk satu tujuan, menghasilkan buah yang manis, yang bisa dinikmati banyak orang.

Ceritera adalah sebuah sekolah, tempat kami semua belajar. Belajar nilai-nilai kehidupan, belajar menjadi dewasa, belajar menjadi pemimpin, belajar menghargai orang lain, belajar memberi lebih dari apa yang diminta dari kami.

Ceritera juga adalah sebuah tim olahraga yang tangguh. Yang setiap anggotanya tahu posisi serta tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Yang tidak pernah membiarkan teman setimnya terjatuh sendirian. Yang memiliki pemimpin yang tahu persis kekuatan dan kelemahan setiap anggota timnya, sehingga ia bisa menaruh visi dan tujuan yang jelas, ke mana timnya akan mengarah.
Dan hal paling indah dari Ceritera adalah, walaupun kami sangat suka bercanda (kami terlalu sering tertawa oleh jokes-jokes receh yang dilempar oleh salah satu dari kami), namun, ketika waktunya bekerja, kami akan melakukan seserius dan sebaik yang kami bisa. Kami tidak pernah bercanda ketika harus menyelesaikan setiap tanggung jawab yang diberikan kepada kami.

Beberapa hari yang lalu, kami baru saja selesai outing kantor di Thailand. Walaupun secara jujur saya tidak terlalu impress-impress amat dengan negara itu, we do really had a good time. Di situ, kami semakin diikat dan direkatkan satu sama lain. Kerja keras panitia yang luar biasa membuat waktu terasa cepat sekali berlalu. 4 hari 3 malam di Thailand membuktikan bahwa anggapan bahwa Ceritera sudah seperti keluarga, bukanlah omong kosong belaka.

Ibarat sebuah handphone, outing kemarin adalah daya listrik yang merefresh pikiran, dan mengisi penuh energi setiap kami. Sepulang dari sana, saya sudah tidak sabar untuk bekerja lagi, berkarya lagi, memberi arti buat hidup saya lagi, bersama sebuah tim olahraga kecil nan tangguh bernama Ceritera.